Lombok tidak hanya ditelan oleh tujuan wisata yang indah. Pulau ini juga terkenal dengan makanannya yang populer, karena pecinta kuliner Lombok adalah tempat yang cocok untuk dikunjungi. Berikut 8 makanan khas Lombok yang wajib dicicipi saat mengambil paket wisata Lombok.
Bebalung
Makanan khas Lombok disebut Bebalung, dalam bahasa Sasak berarti "energi". Bebalung terbuat dari tulang iga sapi atau kerbau yang dicampur dengan campuran rempah-rempah yang terdiri dari cabai rawit, bawang putih, bawang merah, lengkuas, dan kunyit plus jahe sehingga rasa pedas dari kubis memiliki rasa tersendiri.
Ini adalah makanan khas Lombok yang wajib dicoba bagi para pelancong yang berkunjung ke Pulau Lombok. Rasa sausnya benar-benar berbeda, karena ada bumbu khas Bebalung yang tidak dapat ditemukan di makanan khusus lainnya.
Nasi Balap Puyung
Secara tampilan, menu Rice Race Puyung tidak terlalu istimewa. Ini hanya berisi ayam suwir yang diolah dengan cabai, kedelai, taburan udang kering, abon dan belut goreng. Kekuatan dari makanan ini terletak pada rasa pedasnya yang sederhana.
Beras Puyung berasal dari Kabupaten Lombok Tengah, tepatnya di Desa Puyung. Pertama kali diperkenalkan oleh Inaq Esun (Inaq dalam bahasa Sasak = Ibu). Perbedaannya adalah sambal puyuh khas yang disajikan bersama potongan ayam & sayuran lainnya. Jika Anda ke Lombok, tidak ada salahnya mencoba makanan ini.
Sate Bulayak
Bulayak adalah sejenis kue beras atau tupat yang dibungkus dengan daun kelapa atau daun kelapa dengan bentuk memanjang seperti spiral, sehingga harus dibuka dengan gerakan memutar untuk membukanya. Dalam bahasa Sasak "Bulayak" itu berarti "Lontong" Bagi sebagian orang, rasa Bulayak jauh lebih lembut dan gurih daripada lontong atau ketupat. Makanan ini biasanya disajikan dengan sate.
Tempat di mana Sate Bulayak diperkenalkan, berada di daerah Narmada, yang merupakan tempat di Kabupaten Lombok Barat atau sekitar 15 20 menit dari Kota Mataram. Di lokasi ini ada juga Taman Narmada, yang dikenal sebagai air untuk awet muda. Ada beberapa tempat yang direkomendasikan jika Anda ingin mencicipi Sate Bulayak ini. Biasanya warga Mataram dapat mengunjungi Hutan Suranadi (hutan alam), Pantai Senggigi, Narmada, Taman Udayana di Kota Mataram, Pantai Ampenan, dll. Ada banyak penjual sate bulayak yang pasti akan menawarkan salah satu spesialisasi Lombok ini.
Nah jika Anda tertarik, tentu saja Anda bisa datang ke Pulau Lombok.
Ayam Taliwang
Sebagai makanan khas Lombok, ayam Taliwang menyimpan sejarah panjang. Hidangan ini pertama kali diperkenalkan oleh juru masak Sultan Sumbawa, yang ditempatkan di Lombok di era Raja Karangasem. Anda dapat menemukan Masakan Ayam Taliwang di beberapa kota besar di Indonesia, seperti masakan Padang. Tapi tahukah Anda bahwa membuat ayam Taliwang yang baik berasal dari kelezatan bumbunya. Itu sebabnya Ayam Taliwang yang Anda cicipi di Lombok selalu terasa lebih baik dibandingkan daerah lain.
Ada satu tempat di Mataram yang dikenal sebagai Karang Taliwang. Tempat ini dinamai demikian, karena di situlah tempat pertama Ayam Taliwang dikembangkan di pulau Lombok. Untuk restoran pertama, ada di sekitarnya. Namun sekarang seiring dengan perkembangan kota, Anda dapat menemukan Ayam Taliwang di berbagai bagian kota Mataram, bahkan di seluruh pulau Lombok, meskipun itu dari kelas lima hingga kelas bintang lima.
Jika di Jawa ada sayuran (sayuran) sebagai menu pendamping, maka di sini Ayam Taliwang juga memiliki Pelecing kale sebagai sayuran segar.
Plecing Kangkung
Masakan khas Lombok Barat ini biasanya disajikan dengan Ayam Taliwang. Bayam air yang digunakan untuk memasak Plecing juga sangat khas. Tidak seperti tanaman bayam air yang umumnya tumbuh di Jawa, kangkung Lombok yang khas ini adalah bentuk bayam air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu untuk menghasilkan kangkung dengan batang besar yang renyah. Kangkung di daerah ini memang sangat terkenal, teksturnya lunak sehingga tidak terasa berat meski kita memakannya sampai ke batang. Tak heran jika kangkung Lombok adalah suvenir alternatif khas Nusa Tenggara Barat.
Kangkung akan dicampur dengan tauge / tauge yang sudah direbus setengah matang, kemudian dicampur dengan parutan kelapa & sambal yang sudah dihancurkan. Tingkat kepedasan bervariasi tergantung pada jumlah cabai yang digunakan. Biasanya pelecing bayam dikombinasikan dengan kesenangan Ayam Taliwang.
Traveler harus mencoba menu yang satu ini saat pergi ke Lombok, terutama bagi pecinta pedas.
Comentarios